Kekurangan Air Melanda 111.000 Hektar Lahan Pertanian

oleh -948 views
Slamet S.Pd. MM

Budaya TRAP di Gunungkidul, bisa dengan alat sederhana dan biaya yang murah,  penampung air bernama rain filter, terdiri dari rangkaian pipa menuju ke bak penampung dan sumur resapan. Melalui rangkaian pipa  ini, air hujan yang masuk bisa tersaring dari debu dan kotoran. Jadi, yang masuk bak penampungan dalam bentuk air bersih. Bila bak penuh, air akan mengalir ke sumur resapan dan menjadi cadangan air tanah, cocok untuk dilakukan masyarakat. Air lebih bersih dibanding produk  PDAM.

Masalah memanen air hujan merupakan budaya lokal. Sudah puluhan tahun lalu tetapi sekarang mundur. Masyarakat seperti malu, takut, atau gengsi, menampung air hujan, sehingga cenderung mengandalkan air PDAM.

Pemerintah harus melirik program ini atau membuat terobosan, memperbanyak bendungan agar ketersediaan air bisa tercukupi.

Ayo jangan malu/gengsi untuk membuat tampungan air hujan,  kita tak perlu ketergantungan dengan pipanisasi/ PDAM/ sumur bur,  dan yang lain

Penulis: Slamet S.Pd. MM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.