SALATIGA | Minuman ringan aroma jahe khas Kota Salatiga cukup lama jadi incaran masyarakat yang suka santai di petang hari. Setelah jalan tol difungsikan, wedang ronde tidak lagi segar, tetapi pedas.
Wedang ronde yang sudah banyak ditiru di wilayah lain, disuguhkan dalam keadaan mendidih, meskipun sekarang sudah banyak yang melakukan variasi dengan es batu.
Mbak Nduk (50) adalah satu di antara sederet pedagang makanan dan minuman ringan di emperan toko Jalan Jenderal Sudirman Salatiga, tepatnya berseberangan dengan Pasar Besar Salatiga.
Pernah, dalam sehari Mbak Nduk menjual paling tidak 150 mangkuk ronde dalam waktu kurang dari enam jam. Tapi kini kondisinya berubah setelah jalan tol Salatiga beroperasi.
