“Itu hanya patung dan hanya sebagai media saja, tapi tuyul sebenarnya itu sudah saya masukkan ke dalam patung tersebut dan sudah saya kunci jadi itu keadaan nonaktif,” jelasnya.
Jika nanti lengah, Menurutnya, tangan patung tersebut bisa bergerak.
Dirinya juga menegaskan, bahwa tuyul tersebut, oleh Yudarwandi, sudah dibuangnya ke tempat asalnya yakni di salah satu pantai yang berada di Gunungkidul.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Gunungkidul, Suharno S.E, menyampaikan, terkait berita penangkapan tuyul tersebut, masyarakat sebaiknya berdiri pada keimanan masing-masing.
“Jangan sampai terjadi fitnah dimasyarakat, tetaplah menguatkan kadar keimanan,” pesannya. (hr/red)