Dan peradaban hewan pun kini mulai nampak. Anjing, kata Gus Miftah, dilempar batu, pasti yang dikejar batunya, bukan pelemparnya.
Dunia dilempar Corona yang dikejar atau yang dilawan Covidnya. Indonesia melawan Corona, dibungkus dengan jargon Bersama Pasti Bisa, sementara kasus positif merangkak ke angka 3000 lebih.
Manusia Indonesia tidak pernah bertanya kepada Sang Pemilik Wabah. Padahal fatwa konstitusi cukup jelas, Negara Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.