JAKARTA | Pasca pencanangan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) di Badan Pendidikan dan Pelatihan (Bandiklat) Kejaksaan RI, dua negara pun menyambangi institusi yang mendidik para calon jaksa tersebut. Jika Rabu, 24 Juni 2019 Badiklat Kejaksaan RI menerima delegasi Jaksa dari negara Kazakhstan, kini Untung menerima delegasi penegak hukum dari negara Singapura di Kantornya, Komplek Badiklat, Ragunan, Jakarta, Kamis (25/07/2019).
Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan (Kabandiklat) Kejaksaan, Setia Untung Arimuladi mengatakan kehadiran Jaksa Singapura untuk melakukan kerjasama pertukaran jaksa di bidang pendidikan hukum.
“Kejaksaan akan mengirim 2 orang jaksa yang meraih penghargaan Prima Adhyaksa pada 2 tahun terakhir, yakni jaksa yang lulus tahun 2017 dan 2018. Mereka akan dikirim untuk belajar ke Singapura. Begitu juga sebaliknya jaksa dari Singapura untuk belajar di Badiklat Kejaksaan RI,” ucap Setia Untung kepada wartawan, Jakarta, Kamis (25/07/2019).
Dia menjelaskan pertukaran Jaksa antar negara itu terkait pendidikan, dan ini menindaklajuti dari menindaklanjuti hasil dari Memorandum of Understanding (MoU) antara Jaksa Agung RI HM Prasetyo dengan Jaksa Agung Singapura Lucien Wong di Bali pada 29 Juni 2017 silam.
