“Sesungguhnya makhluk bergerak yang bernyawa yang paling buruk dalam pandangan Allah ialah mereka yang tuli dan bisu (tidak mendengar dan memahami kebenaran), yaitu orang-orang yang tidak mengerti”
Apakang Paduka, demikian bayi merah yang lahir Rabu Pahing itu melanjutkan bahasa hatinya, telah mengunci sejumlah hati para pemimpin negeri ini?
Kunci semua yang gaib ada padaMu. Tidak ada yang mengetahui selain Paduka Tuhanku.
Engkau mengetahui apa yang ada di darat dan di laut. Tidak ada sehelai daun pun yang gugur yang tidak Engkau ketahui.
Tidak ada sebutir biji pun dalam kegelapan bumi, dan tidak pula sesuatu yang basah atau yang kering, yang tidak tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh Mahfuzh). Tak terkecuali Corona.