“Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Malaka bagian utara, Perairan Utara Sabang, Perairan Sabang-Banda Aceh, Perairan Bengkulu-Perairan Enggano, Perairan Barat Lampung, Selat Sunda bagian selatan, Perairan Selatan Banten hingga Jawa Barat, Laut Jawa bagian timur, dan Selat Makassar bagian selatan. Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut,” tulis BMKG lewat laman resminya, Jumat (19/07).
Lebih lanjut dijelaskan, sejumlah wilayah di Indonesia yang berpeluang terjadi gelombang tinggi dengan ketinggian 1,25 hingga 2,5 meter ada di bagian barat dan timur Indonesia.
Wilayah bagian barat Indonesia antara lain meliputi, Selat Malaka bagian tengah, Perairan Timur Pulau Simeulue hingga Kepuluan Mentawai, Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Laut Sawu bagian utara dan Selat Ombai, Laut Natuna utara dan Laut Natuna.