JAKARTA – Pengamat politik dan hukum dari Universitas Nasional (Unas) Jakarta Saiful Anam menyanyangkan sikap Dewan Pengawas (Dewas) TVRI yang memecat Direktur Utama TVRI Helmy Yahya. Bahkan, dia meminta agar pemecatan itu ditelusuri motifnya.
“Perlu ditelusuri apakah ada motif dibalik itu. Apakah ada persaingan bisnis atau apa yang melandasinya,” kata Saiful Anam Selasa 4 Februari 2020.
Diketahui, Dewas TVRI telah memecat Helmy Yahya melalui surat Dewas TVRI No 8/Dewas/TVRI/2020. Bahkan, Dewas TVRI kini sedang mencari sosok pengganti Helmy Yahya sebagai Dirut TVRI.