“Para anak – anak ini pun akhirnya sepakat untuk bermain truk modifikasi setiap sore harinya dan memamerkan truk mereka di depan balai dusun mereka setiap sore hari,” katanya, Sabtu (25/07/2020) sore.
Meski terbilang sederhana, mainan truk modifikasi ini dianggap mampu membawa keceriaan tersendiri bagi anak-anak.
“Selain itu, mereka juga dapat melakukan pembatasan pergerakan untuk menghindari adanya virus korona sebab mereka hanya bermain dilingkungan mereka tersendiri,” pungkasnya. (Hery)