“Kami memonitor semua termasuk pemilik gethek atau kapal supaya tidak melebihi batas penumpang. Di setiap tempat berlabuh kami tempatkan personel Polri personil TNI untuk mengawasi agar kapal-kapal itu tertib penumpang,” tegas Kapolres Klaten.
Selain memantau kegiatan, petugas juga melakukan swab antigen secara acak yang dilakukan Dokkes Polres Klaten, hasilnya negatif, ungkap Kapolres.
Ditemui terpisah, Sutomo Ketua paguyuban perahu tradisional Rowo Jombor menuturkan bahwa di bawah kendalinya terdapat 40 perahu tradisional.