Kapolsek menjelaskan, dari hasil pemeriksaan petugas menemukan senjata tajam diantarnya empat clurit, satu stik besi dan satu gir bertali.
“Jadi, senjata tajam itu terletak diparit tidak jauh dari mereka nongkrong. Senjata tajamnya waktu itu dimasukan didalam bagor atau karung plastik,” jelas Eko Wahyu.
Menurut Kapolsek, dari 12 anak yang diamankan itu, enam anak berstasus pelajar di Kota Yogyakarta, tiga pelajar di Bantul dan dua anak pelajar di Sleman. Dan satu orang dewasa yang belum bekerja.