Satu hal yang paling disorot oleh LaNyalla adalah masalah pembiayaan. Menurutnya, kelemahan yang paling menonjol pada pengembangan UMKM adalah minimnya pembiayaan.
“Minimnya pembiayaan UMKM sangat berdampak pada kurang optimalnya pengembangan usaha. Sehingga konsentrasi pelaku UMKM mencari kemudahan pendanaan untuk mempertahankan eksistensi usaha,” katanya.
Senator asal Jawa Timur ini menambahkan, pengembangan inovasi produk dapat dilakukan dengan memaksimalkan sumber daya yang tersedia. Dan tersebut harus didukung dengan pembiayaan.